Memahami Qodho' Dari Berbagai Versi
Berdasarkan keterangan beberapa kitab Qodlo’ memiliki berbagai macam versi, diantaranya adalah:
1. Di terangkan didalam kitab Tuhfatul Murid halaman 91, Qodlo’ terbagi menjadi dua: pertama al-Qodo’ fi ‘ilmillah atau di sebut juga al-Qodlo’ al-Mubrom, dijelaskan didalam kitab Subulus-Salam:4:160 bahwa Qodlo’ ini tidak bisa di rubah dengan do’a sekalipun. Kedua al-Qodlo’ fi ‘ilmi al-Malak atau al-Qodlo’ fi ummi al-Kitab(Lauhil Mahfudz), Qodlo’ ini masih bersifat mu’rob atau bisa dirubah (dengan do’a).
2. Menurut keterangan kitab Tafsyir al-Showi Qodlo’ terbagi menjadi tiga; pertama al-Qodo’ fi ‘ilmillah, tidak ada perubahan sama sekali. Kedua: al-Qodlo’ fi shuhuf al-Malaikat, masih bisa mengalami perubahan. Sedangkan ketiga: al-Qodlo’ fi Lauhil Mahfudz, al-Qodlo’ jenis ini Ulama’ masih khilaf(berbeda pendapat) apakah bisa berubah atau tidak.
Perbedaan pendapat terjadi karena bedanya penafsiran terhadap ayat didalam QS. Al-Ra’ad:39 yang artinya, “Alloh menghapus apa yang Dia kehendaki dan menetapkan (apa yang Dia kehendaki), dan disisiNYA terdapat Ummil-Kitab(Lauhil-Mahfudz)”.
Dari keterangan diatas seharusnya bukan nilai perbedaan apalagi penolakannya yang kita permasalahkan akan tetapi bagaimana kita semakin berhati-hati menghadapi kehidupan kedepan dengan banyak berdo’a dan optimis serta berhusnudz-dzon kepada Alloh SWT
1. Di terangkan didalam kitab Tuhfatul Murid halaman 91, Qodlo’ terbagi menjadi dua: pertama al-Qodo’ fi ‘ilmillah atau di sebut juga al-Qodlo’ al-Mubrom, dijelaskan didalam kitab Subulus-Salam:4:160 bahwa Qodlo’ ini tidak bisa di rubah dengan do’a sekalipun. Kedua al-Qodlo’ fi ‘ilmi al-Malak atau al-Qodlo’ fi ummi al-Kitab(Lauhil Mahfudz), Qodlo’ ini masih bersifat mu’rob atau bisa dirubah (dengan do’a).
2. Menurut keterangan kitab Tafsyir al-Showi Qodlo’ terbagi menjadi tiga; pertama al-Qodo’ fi ‘ilmillah, tidak ada perubahan sama sekali. Kedua: al-Qodlo’ fi shuhuf al-Malaikat, masih bisa mengalami perubahan. Sedangkan ketiga: al-Qodlo’ fi Lauhil Mahfudz, al-Qodlo’ jenis ini Ulama’ masih khilaf(berbeda pendapat) apakah bisa berubah atau tidak.
Perbedaan pendapat terjadi karena bedanya penafsiran terhadap ayat didalam QS. Al-Ra’ad:39 yang artinya, “Alloh menghapus apa yang Dia kehendaki dan menetapkan (apa yang Dia kehendaki), dan disisiNYA terdapat Ummil-Kitab(Lauhil-Mahfudz)”.
Dari keterangan diatas seharusnya bukan nilai perbedaan apalagi penolakannya yang kita permasalahkan akan tetapi bagaimana kita semakin berhati-hati menghadapi kehidupan kedepan dengan banyak berdo’a dan optimis serta berhusnudz-dzon kepada Alloh SWT
0 response to "Memahami Qodho' Dari Berbagai Versi"
Post a Comment